Saturday 5 February 2011

Menikmati Tanah Batak versi aktivis organisasi 1

Cerita ini adalah cerita nyata bukan karangan fiktif belaka, bukan juga buku ensiklopedia, apalagi buku cerita porno..kesamaan nama, lokasi, dan ciri ciri fisik dibuat sejujur mungkin. Tapi bila ada yang tersungging, sya mohon maaf. Jika ada salah dalam penulisan/tidak sesuai dengan EYD harap dimaklumi karena yang nulis tidak kuliah di ilmu budaya jurusan satra indonesia.. Cin cai lah (kata orang medan)

PART 1 starter pack
Oke perkenalkan diri dulu, my name is  Aventuri Samayoga..u can call me Aventuri, Yoga. Kali ini saya mau cerita kembali perjalanan dan pengalaman saya yang mungkin bisa berguna walaupun hanya sekedar untuk menghenhance memori pembaca yang kebetulan involve disisni

DAY 0 ( 5 Juli 2010)
Setelah jam 13 ujian OSCE integrated saya yang hasilnya A U ah..gelap itu...(Mudah2an yo lulus), sorenya jam 18.15 saya dan Arjanto langsung berangkat ke stasiun Tugu dianter sama nadya. Weleh weleh pas baru parkir sudah ada panggilan terakhir untuk kereta senha utama jogja yang akan kita naikin. Tanpa ba bi bu, tas karierseberat lebih dari 12 kilo di punggung, tas daypack didada, dan dua tangan jinjing kardus kita berdua langsung lari ke kereta...hu ha hu ha..ngos ngosan polll...Di jalan gak bisa tidur...puanas..tapi gak ngerti juga, kayak e sih aku ketiduran juga Cuma karena pegel jadi gak kerasa tidur.

DAY 1 (6 juli 2010)
Jam 5.00 kami berdua sampai di stasiun jati negara, disini kita turun. Karena disinilah kami menunggu Nurul . lama menunggu di dalem stasiun, saya pun sempat mandi di toilet umum di depan stasiun. Jam 05.30 kami di jemput oleh nurul beserta kedua orang tuanya. Kami diantar sampai blok M. Dari sini saya, janto,nurul dan ibunya nurul berangkat ke bandara soekarno hatta. Kami turun denfgan santainya dari bisa danri yang nyaman itu. Setengah menit kemudian janto nyadar kalo plastik berisi puzzle mading hasil kerja keras anak anak TBMM ketinggalan di dalam bis. Karena barang itu ditanggungjawabin ke nurul, nurul jadi gak enak, kita juga bingung. Supermama nurul mengambil langkah cepat. Beliau langsung manggil ojek dan mengejar damri tsb. (kayak polisi)..sampai jalan tol dah..setengah jaman baru terkejar. Akhirnya kita cek in pesawat. Belum selesai juga udah mau ke waiting room pesawat,,,eh janto ngebawa pisau lipat jadi disuruh turun lagi...dan ternyata saya dan nurul juga baru sadar kalo tas merah yang ditipkan janto ke kita (atau aku doang ya?) ketinggalan di pintu security. Pas diambil ke petugasnya, dia bilang kalo tadi sudah diumumkan lewat pengeras suara...malunya..soalnya kita gak denger..

Pesawat take off delay 45 menit. Jadi baru jam 9.45 pesawatnya take off. Saat masuk ke udara kota edan yang menjadi perhatian kami adalah. Hampir semua rumah dibawah kami menggunakan atap dari seng. Sangat amat jarang sekali yang memakai genteng. Di tempat ambil barang kami bertemu dengan anak anak TBM calcaneus UNHAS makasar (Arlan dan Rival). Tapi kami duluan karena sudah di jemput oleh panitia (bang Rizki dan Claudia)

Sampailah kami di hotel Garuda Citra Hotel untuk registrasi ulang dan pengecekab alat..saya dan nurul sepakat bahwa panitia yang berinisial J***, yang melakukan pengecekan alat kita kita adalh paniatia yang paling nge-bete-in, pokoke ngintrogasi, tukang sensus aja gak separah itu. (ya mungkin juga karena kita capek, udara medan panas, belum makan pula)). Ternyata kami nginep di hotel sebelahnya yaitu hotel sumatera. Alamatnya di jalan sisingamangaraja. 

Setelah mandi dan ganti baju kami bertiga dan dua anak calcaneus yang kami jumpai dibandara dianter ke kampus FK USU, tapi dijalan sempet berhenti sejam buat cetak foto untuk bahan mading naka calcaneus. Sampai dikampus FK USU kita makan dulu,masang mading trus nyelinap ke seminar dari pintu belakang. Saya duduk di barisan belakang di dekat anak Gallenus Maranatha dan Medisar Atmajaya. Waktu itu materi yang sempat saya ikuti adalah tentang manajemen bencana (setengah jalan), ortopedi (terlalu umum), dan yang terakhir adalh obstetry emergency (curhat pengalaman dosennya/dosennya cantik)..tapi yang manusiawi kalau saya sedikit ngantuk. Jam 18.30 acara seminar nasional selesai (di Medan jam segini masih terang benderang). Peserta langsung diantar sholat di Mesjid ?Mushola FK USU.stelah sholat kita diantar ke kantor gubernur FK USU, disinilah sambil menunggu ada yang sholat kita juga salng kenal kenalan. Jam 19. 30 kita masuk ke hall di dalam kantor gubernur yang besar untuk welcoming party/opening ceremony. 

Opening ceremony di buka dengan tarian melayu dan sambutan sambutan dari petinggi Pemda, dinas kesehatan, rektorat serta ketua panitia. Menrut saya sih acaranya sedikit monoton. Tapi gak apalah yang penting..saya di Medan di hampir ujung barang negeri indonesia.hampir di ujung acara almost enononton mengalami kebosanan berat. Karena kita hanya ngedengerin para pejabat berkaraoke lagu kengangan, milih lagunya aja suwi tenan (lama banget). Eh tiba tiba si nurul cerita gak penting, dia merhatiin kalo MC cowoknya ngebenerin poninya heboh banget, pake slow motion effect. Tapi lumayan bikin mata melek.

Acara selesai jam 23.00. di Hotel pada jam 23.30 masih ada sesi perkenan;an dan briefing yang kira kira selesai pada jam 00.30. ngantuk banget...

DAY 2
pada sesi pagi peserta dibagi dua kelompok besar yaitu sirkumsisi massal dan pengobatan-promosi kesehatan, dan saya kebagian di kelompok pengobatan-promosi. Pada saat promosi kesehatan mengenai hepatitis di jalan jalan depan istana maimun memberi kesan tersendiri. Ada yang bilang kita minta sumbangan, ada yang takut, ada juga bapak bapak yang minggir pingin ke ara kita ampe mau di tanrak mobil dibelakangnya dan yang paling waw adalah ada orang yang marah marah ke kita gara gara jagoan walikotanya kalah pas pemilukada.” Makanya kalo mau dapat pemeriksaan hepatitis gratis pilih si ****** di pemilukada kemaren” begitu teriak orang tersebut...ampunnnnn!! di pos pengobatan aku mensuspect orang kena hypertyroid coz serang laki tangannya basah terus, kurus, tinggi, dan tangannya tremor.. di pos ini paling lucu ya dokter matanya...gokil banget cerita cerita semi bokep lucu polosnya..haahaha!!! keren keren..

sian ke sorenya kegiatan disi dengan materi mengenai basic life support oleh anestesi FK USU dan primary survey dari bedah FK USU. Profesor bedah ini atraktif ngajarnya. Setelah materi selesai. Sorenya dilanjutkan dengan skill lab mengenai traumatologi dan basic life support. Susah banget mencari tempo 100/menit atau 30 kali dalam 18 detik. Aku masih 16 detik, jadi masih terlalu cepat.karena selesai lumayan cepat yaitu jam 19.00 kami mohon kepada panitia untuk diantarkan jalan jalan. Kami diantar jalan jalan di merdeka walk, jalanan yang isinya gedung bersejarah dan deretan pedagang makanan, tempat nongkrongnya anak gaul medan lah.. disini kita foto foto di stan nonton barengnya jose antonio reyes sokkerland, seru lah pokoke. Melihat wujud wujudnya harganya pasti mahal tidak terjangkau, jadi saya, janto, nurul, mbak dewi (Vagus) di anter hesty (TBM UISU) nyari makanan yang pinggiran tapi khas. Akhir saya, janto , dan nurul berhenti di tempat makan martabak india dan teh tarik dan disana udah ada ersyad (meridien) n wawan (Bumi Gora). Puas mantab lah..pedagangnya juga ramah.

DAY 3
Hari ini akan mulai hari yang serius yaitu MUNAS. Delegasi Panacea kebagian di pojok timur baris kedua tepat disamping AC besar. Di baris depan ada dari FK UII dan gallenus maranatha, di belakang kami ada Vagus dan Medisar Atmajaya. AC inilah yyang membuat saya keluar masuk ruang rapat untuk ke toilet.Dari berkali kali ikut rapat seperti ini yang pasti ada dan selalu hasir adalah kejenuhan dan kebosanan (apa bedanya ya?) dimulai dengan tata tertib, AD/ART serta sidang komisi. Sekali kali saya kasi pendapat. Kadang kadang yo aku kesel juga kalo ada interupsi interupsi gak penting, gak esensial, apalagi yang sastra. Malamnya kebagian sidang komisi bagian kurikulum pendidikan dan pelatihan dasar. Yang ini lumayan asik karena membangkitkan minat saya untuk banyak memberi pendapat...
Disela sela kafe break sempet lah bercanada ama mbak dewi dan nurul yang gak sholat, terjadilah obrolan obrolan lawakan ala ala kita, biasalah tebak tebakan playstation (plesetan), ketawa pun pecah dimeja bertutup kain putih bundar ditemani kopi dan teh itu, weitss dateng mas jimmy, bapak ketua kita.dewi pun melempar pertanyaan yang sama seperti yang saya tanyakan ke dewi sebagai tebak tebakan playstation tapi hasilnya pokoknya intinya garing tenan, mas jimi mengira itu serius...wagu tenan pokoke (aneh lah pokoknya jadinya)
Karena waktu yang sudah menunjukkan pukul 23.30 dan hotel mau dirapikan. Maka agenda pemaparan hasil sidang komisi ditunda sampai besok. Sidang di skorsing sampai besok pagi.
DAY 4
Agenda pertama hari ini adalah melanjutkan pembacaan sidang komisi kemaren. Semua berjalan biasa, yang agak lama adalah masalah rekomendasi antara mau pake saran SC atau yang munas taun lalu, seru dah pembahasannya, apalagi yang masalh urutan, langsung aja itu bikin tangan saya gatel mau ngomong. Setelah dipersilahkan ya aku ngomong kalo urutan kan bukan menyatakan urgenitas jadi gak penting mana yang ditulis duluan, ya toh? Kenyataannya seandainya urjenitas adalah time orientation maka seharusnya yang jadi numero uno adalah yang pertama secara urutan waktu yang harus dilaksanakan tapi kenyataannya ya nggak...ndak yo??(dibaca pake aksen jawa semarang). Selesai rekomendasi masuklah kita ke pemilihan ketua baru. Melihat pas pembahasan tata tertib pemilihan banyak sekali yang protes mengenai aturan, saya berhipotesis bahwa hipotesis null “ banyak dari peserta akan mencalonkan diri sebagai ketua “ memiliki p value > 0,5 ternyata tidak benar. Hipotesis null tidak diterima karena pasa masuk keagenda pencalonan gak ada sama sekali turun tangan. Peserta jadi bingung dan apalagi dewan presidium keliatan bingung cari jalan keluar dan saya yakin apalagi mas jimmy yo rada bingung juga, piye ki? Masa aku meneh sing dadi ketua (mungkin seperti itu yang ada dalam benaknya)
Sebagai alternatif jalan keluar tiap delegasi dan kemudian tiap lembaga diminta mencalonkan satu nama. Dari panacea mencalonkan mbak ayu tercinta yang suaranya bikin musuh tertunduk takut..kalo orang dari pulau jawa pasti takut dah ngomong ama mbak ayu (ampun mbak ayu, ini kesan jujur, jadi mohon diampuni), nama nama terfokus pada mas jimmy lagi, trus ada juga si aris (waktu itu belum terlalu kenal..masih jaim jaiman, kelompok 1 juga belum punya chemistry), ada juga ryan UISU, mas boy janarduta, dan coba ada juga yang mencalonkan namaku. Langsung aku menjawab TIDAK BERSEDIA, karena alasan ini itu b la bla bla...mas jimi menjawab..ntar pending dulu tunggu yang lain, ryan menjawab ya bersedia tapi liat rekomendasi dulu dan rapat dulu ama anak anak UISU, aris ramdhani (tidak bersedia disebut ramadhani,, dia juga artis jadi gak mau disebut2 nebeng ketenaran N** ramadhani)menyatakan...hmmm bersedia gak ya, malu malu tapi mau dah gayanya, sudah kebaca dari mukanya, tapi tetap profesional dan realistis tergambar di expresinya yang mikirin sanggup gak ya soale ada ko ass trus ada masalh internal di UI, dan dia pun mengajukan opsi, ntar tak chat dulu ama anak anak UI dijakarta.

Setelah fase menunggu, ryan menjawab gak bisa karena masalh internal, trus aris juga tidak didukung oleh pihak TBM UI sendiri. Weleh weleh forum bingung pesidium lebih bingung. Dilakukanlah lobby, dipanggillah nama nama tadi yang dianggap alasannya tidak memenuhi/mengadangada untuk diskusi tertutup supaya ada yang mau jadi ketua.eitsss namaku gak dipanggil..tapi setelah 5 menit baru mereka sadar kalo aku ketinggalan. Dipanggil juga lah aku. Ditanya alsan ya aku bongkar semua sampe ke alasan pribadi. Saya harap semua mengerti..hiks hiks...dari hasil diskusi muncul 2 nama yaitu ryan dengan syarat dan jimmy. Waktu di forumkan akhirnya JIMMy lagi lah yang yang jadi ketua periode baru.. semangat JIMMy kami mendukungmu selalu!
Acara dilanjutkan pemilihan korwil, yang terpilih jadi korwil 3 adalh irfani dari mapadoks unisula semarang. Ayo wilayah 3 makin kompak lah...(aku yo sering bolos padahal)
Selanjutnya agenda pemilihan tuan rumah munjam taun depan. Calon tunggal yang presentasi adalh janarduta bali. Penonton langsung pada bengong konsen dan antusias mendengarkan, bahwa presentasi mereka bagus banget efek efek suara serta foto fotonya profesional banget, kedua bahwa banyak orang yang mimpi untuk dateng libur ke bali, ketiga bahwa pesona pulau dewata gak ada matinya, inilah yang membuat peserta gak sadar denger presentasi sambil teriak wawww...wwww.. padahal menurut saya gak usah janarduta repot repot bikin presentasi yang bagus gitu..cukup bilang eh..temen temen mau dateng ke bali? Makanya ikut munas jamnas taun depan..kayaknya cukup ngomong dua kalimat tersebut semua pasti bilang mauuuuuu....!!!
MUNAS JAMNAS Ditutup jam 17.30, tumben banget kita punya waktu luang. Saya pun pulang ke hotel di tangga mau ke lantai 2 ketemu power ranger berseragam biru atau kader dari partai demo**** apa ya, jaim jaim kenalan, saya aventuri..dan kamu ...kami inez, sakil, GB..mereka ternyata anak tetangga UNDIP eee,,, (rada gak nyambung tapi bagian ini sepertinya jadi awal awal yang akan jadi inti utama cerita berikutnya!!)

Kita anak anak hotel sumatera sepakat buat ngabisin malem ini untuk jalan jalan. Kapan lagi bisa keliling medan. Besok udah pergi ke hutan...berjamnas. yang anak hotel sumatera sudah semangat banget, lama banget dah busyet nunggu nunggu orah di garuda citra hotel, semua jadi ikut nimbrung mau jalan. Pertama berencana naik becak motor tapi gak jadi karena ucil UISU bilang mau ambil ambulance buat ngangkut kita main ke kampung keling. Ya gak apalah saya udah sempet foto bareng becak motor..lama banget nunggunya ampe jenggotan. Tak kira gak seriusan juga kalo pake ambulance..eh dateng beneran ambulance gede yang tulisan TBM FK UISU buka FK UISU lo, tapi udah jadi milik TBM, ntah ini legal atu ilegal itu bukan urusan konsumen...pokoke cabut mang..., akhirnya masuklah sejumlah 26 orang didalam ambulance (padahal kapasitasnya Cuma 4 pasien) bisa dibayangkan betapa efisiennya kita, kayak kecebong baru menetas, tinggal dikasi air aja di dalam ambulannya).. pangku2an jadi jurus andalan. Suasana didalam ambulan seru membara, apalagi pas tikungan, mobilnya ngepot dan penumpang pun berjungkalan (lebay juga deskripsinya..)tapi kok gak nyampe nyampe ya??? Dan sepertinya balik ke jembatan yang ttadi pertama kita lewatin. Tak kira emang jalannya harus muter..eh kok nyampe di depan hotel lagi..ada yang gak beres ni rasanya. Tap ternyata bener si ucil terima telpon drai panitia kalo kita disuruh pulang lagi karena harus ikut briefing jam 22.00 dan tindakan kami menyalahi aturan (sepertinya ada clash antara USU dan UISU nih...gak ikut ikut!!) waktu itu yang marah marah si wilhemina (lagi lagi saya belum bisa bedain, itu suara maerah marah atau sekedar memberitahu, karena di medan sepertinya itu sama ja., semua bikin otot otot leher hipertrofi), tapi aku ya gak masalh karena biasanya masuk telinga kanan,masuk telinga kiri trus ke tuba eustachius langsung keluar lewat mulut, yang ke lobus temporal Cuma gemanya aja (itupun kalo bergema)
Jam 22.00 kita berangkat ke garuda plaza hotel ruang kasuari untuk briefing, dan.....(bersambung..tunggu ya di cerita selanjutnya yang jauh lebih seru mulai dari pagi yang sudah menunggu lama, fasilitas tambahan berupa jam waker yang makin lama makin kenceng, trus lontong styroform, belum nanti dibagi tips tips kalo kebelet pipis tiada tara...sampe cerita closing ceremony..tapi saya pamit mau libur menenagkan diri ke tanah leluhur dulu, dan gak bawa laptop jadi gak bisa tak terusin dulu..sabar ya nunggu nya..!!)

No comments:

Post a Comment

thankyou for your comment..